Penulis: Yesaya
Tema: Hukuman dan Keselamatan
Tanggal Penulisan: + 700-680 SM
Latar Belakang
Latar belakang sejarah bagi
pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah Yerusalem pada masa pemerintahan
empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan Hizkia (Yes. 1:1). Raja Uzia
wafat pada tahun 740 SM (1Sam. 6:1) dan Hizkia pada tahun 687 SM; jadi,
pelayanan Yesaya meliputi lebih daripada setengah abad sejarah Yehuda. Menurut
tradisi Yahudi, Yesaya mati syahid dengan digergaji menjadi dua (bd. Ibr.
11:37) oleh Raja Manasye putra Hizkia yang jahat dan penggantinya (+680
SM).
Yesaya rupanya berasal dari
keluarga kalangan atas di Yerusalem; dia orang berpendidikan, memiliki bakat
sebagai penggubah syair dan berkarunia nabi, mengenal keluarga raja, dan memberikan
nasihat secara nubuat kepada para raja mengenai politik luar negeri Yehuda.
Biasanya, Yesaya dipandang sebagai nabi yang paling memahami kesusastraan dan
paling berpengaruh dari semua nabi yang menulis kitab. Ia menikahi seorang
wanita yang juga berkarunia kenabian, dan pasangan ini memiliki dua putra yang
namanya mengandung pesan yang simbolik bagi bangsa itu.
Yesaya hidup sezaman dengan Hosea
dan Mikha; ia bernubuat selama perluasan yang mengancam dari kerajaan Asyur,
keruntuhan terakhir Israel (kerajaan utara) serta kemerosotan rohani dan moral
di Yehuda (kerajaan selatan). Yesaya memperingati raja Yehuda, Ahas, untuk
tidak mengharapkan bantuan dari Asyur melawan Israel dan Aram; ia mengingatkan
Raja Hizkia, setelah kejatuhan Israel tahun 722 SM, agar jangan mengadakan
persekutuan dengan bangsa asing menentang Asyur. Ia menasihati kedua raja itu
untuk percaya Tuhan saja sebagai perlindungan mereka (Yes. 7:3-7; 30:1-17).
Yesaya mempunyai pengaruhnya terbesar pada masa pemerintahan Raja Hizkia.
PENULISAN
& WAKTU PENULISAN
Yesaya adalah penulis seluruh
Kitab Yesaya, meskipun para ahli modern ada yang menentangnya.[1] Bukti-bukti
Kepenulisan Yesaya, ialah:
1.
Bukti dari dalam kitab ini sendiri mencakup pernyataan pembukaan (Yes.
1:1) (yang berlaku untuk seluruh kitab) dan banyak kesamaan ungkapan dan
pikiran yang mencolok di antara kedua bagian utama kitab ini. Salah satu contoh
terkenal ialah ungkapan "Yang Mahakudus, Allah Israel" yang muncul 12
kali dalam pasal 1-39 (Yes. 1:1-39:8) dan 14 kali dalam pasal 40-66 (Yes.
40:1-66:24), dan hanya enam kali di seluruh bagian PL lainnya. Tidak kurang
dari 25 bentuk kata Ibrani muncul dalam kedua bagian utama Yesaya, tetapi tidak
terdapat di kitab nubuat yang lain di PL.
2.
Bukti dari luar kitab ini mencakup kesaksian Talmud Yahudi dan PB
sendiri, yang menghubungkan seluruh bagian kitab ini dengan nabi Yesaya (mis.
bd. Mat. 12:17-21 dengan Yes. 42:1-4; Mat. 3:3 dan Luk.
3:4 dengan Yes. 40:3; Yoh. 12:37-41 dengan Yes. 6:9-10
dan Yes. 53:1; Kis. 8:28-33 dengan Yes. 53:7-9; Rom.
9:27 dan Yes. 10:16-21 dengan Yes. 10:1-34; Yes. 53:1-12;
65:1-25).
Waktu Penulisan : Yesaya menerima
visinya pada masa pemerintahan empat orang raja yaitu Uzia, Yotam, Ahas dan
Hizkia (Yes. 1:1). Raja Uzia wafat pada tahun 740 sebelum Masehi (lih. Yes.
6:1), dan Hizkia pada tahun 687 sebelum Masehi, dengan demikian visi-visi
Yesaya mencakup kurun waktu setengah abad.
Tujuan
Tujuan dalam tulisan Yesaya. Ialah
untuk menyampaikan penghukuman Allah dan juga penyelamatan Allah, baik kepada
bangsa sendiri maupun bangsa lain. Penghukuman mengenai pembuangan bangsa
Yahudi dan penyelamatan Allah yang puncaknya ialah kedatangan Mesias dari
keturunan Daud.[2]
Bentuk Penulisan Kitab Yesaya
Sebagian besar sarjana
berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan sendirinya terbagi menjadi dua
bagian utama: pasal 1-39 (Yes. 1:1-39:8) dan pasal 40-66 (Yes.
40:1-66:24). Dalam hal-hal tertentu kitab Yesaya adalah seperti suatu
Alkitab kecil:
1.
Kedua bagian besar ini menekankan tema umum penghukuman dan
keselamatan, sesuai dengan tema-tema umum di PL dan PB.
2.
Dalam kedua bagian Yesaya dan Alkitab, hal yang menyatukannya
adalah karya penebusan Kristus.
3.
Bagian pertama Yesaya
(pasal 1-39; #/TB Yes 1:1-39:8) berisi empat kelompok besar materi.
a.
Dalam pasal 1-12 (Yes 1:1-12:6) Yesaya mengingatkan dan
mengecam Yehuda karena penyembahan berhala, kebejatan, dan ketidakadilan sosial
selama masa kemakmuran yang menyesatkan. Terjalin dengan berita mengenai
hukuman yang akan datang adalah beberapa nubuat penting tentang Mesias (mis. Yes.
2:4; 7:14; Yes. 9:5-6; 11:1-9), bersama kesaksian Yesaya tentang
pentahiran dirinya dari dosa dan penugasan ilahi untuk pelayanan kenabian
(pasal 6; Yes. 6:1-13).
b.
Dalam pasal 13-23 (Yes. 13:1-23:18) Yesaya bernubuat kepada
bangsa-bangsa sezaman Yehuda mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan
datang.
c.
Pasal 24-35 (Yes. 24:1-35:10) berisi bermacam-macam janji
bersifat nubuat tentang keselamatan dan hukuman yang akan datang.
d.
Pasal 36-39 (Yes. 36:1-39:8) mencatat aneka cuplikan
sejarah dari kehidupan Hizkia yang serupa dengan 2Raj. 18:13-20:21.
Bagian utama kedua pasal
40-66 (Yes. 40:1-66:24) berisi berbagai nubuat kebesaran Allah dan kemegahan rencana penebusan-Nya.
Pasal-pasal ini membangkitkan harapan dan hiburan dalam umat Allah pada
tahun-tahun terakhir pemerintahan Hizkia (Yes. 38:5) dan untuk abad-abad
selanjutnya. Bagian ini penuh dengan
penyataan nubuat mengenai kuasa dan kemuliaan Allah dan janji-janji-Nya untuk
memulihkan kaum sisa di Israel yang benar dan berbuah dan di antara bangsa-bangsa
sebagai perwujudan penuh dari kasih penebusan-Nya. Janji-janji dan
penggenapannya ini secara khusus dikaitkan dengan tema penderitaan dan berisi
"nyanyian hamba" gubahan Yesaya (lih. Yes. 42:1-4; 49:1-6; 50:4-9;
52:13-53:12), yang menunjuk kepada titik waktu melewati pengalaman orang
buangan Yahudi kepada kedatangan Yesus Kristus di kemudian hari dan
kematian-Nya yang mendamaikan pasal 53 (Yes. 53:1- 12). Sang nabi
menubuatkan bahwa datangnya Mesias akan memungkinkan kebenaran bersinar dengan
terang dan keselamatan keluar kepada bangsa-bangsa bagaikan obor yang menyala
pasal 60-66 (Yes. 60:1-66:24). Yesaya mengutuk kebutaan rohani mengenai
jalan-jalan Allah (Yes. 42:18- 25) dan menghargai doa syafaat dan rasa
sakit melahirkan oleh umat Allah sebagai perlu agar segala sesuatu dapat
digenapi (bd. Yes. 56:6-8; 62:1- 2,6- 7; 66:7- 18).
Ciri-Ciri Khas
Delapan ciri utama menandai kitab
Yesaya ini, yaitu:
1.
Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan
sebagai karya sastra yang indah, berkuasa, dan beranekaragam dalam syairnya.
Kekayaan kosakata Yesaya mengungguli semua penulis PL lainnya.
2.
Yesaya disebut "nabi injili" karena, dari semua kitab
PL, nubuat-nubuatnya tentang Mesias berisi pernyataan yang paling lengkap dan
jelas dari Injil Yesus Kristus.
3.
Penglihatannya tentang salib dalam pasal 53 (Yes. 53:1-12)
adalah nubuat yang paling khusus dan terinci dalam seluruh Alkitab mengenai
kematian Yesus yang mendamaikan bagi orang berdosa.
4.
Kitab ini menjadi kitab nubuat PL yang paling teologis dan luas;
ia menjangkau ke belakang kepada saat Allah menciptakan langit dan bumi serta
hidup manusia (mis. Yes. 42:5) dan memandang ke depan kepada saat Allah
mengakhiri sejarah dan menciptakan langit baru dan bumi baru (mis. Yes.
65:17; 66:22).
5.
Kitab ini berisi lebih banyak penyataan tentang tabiat, keagungan,
dan kekudusan Allah. Allah yang diperlihatkan Yesaya adalah kudus dan
mahakuasa, Yang akan menghakimi dosa dan ketidakbenaran dalam umat manusia dan
bangsa-bangsa. Ungkapan yang digemari untuk Allah ialah "Yang Mahakudus,
Allah Israel".
6.
Yesaya, yang artinya "Tuhan menyelamatkan," adalah nabi
keselamatan. Ia memakai istilah "keselamatan" hampir tiga kali lebih
banyak daripada seluruh kitab para nabi lainnya. Yesaya menyatakan bahwa maksud
penuh keselamatan Allah akan digenapi hanya dalam kaitan dengan Mesias.
7.
Yesaya sering kali mengacu kembali kepada peristiwa-peristiwa
penebusan sebelumnya dalam sejarah Israel, mis. peristiwa keluaran (Yes.
4:5-6; 11:15; 31:5; 43:16-17), pemusnahan Sodom dan Gomora (Yes. 1:9),
dan kemenangan Gideon atas suku Midian (Yes. 9:4; 10:26; 28:21); ia juga
mengutip dari nyanyian Musa yang bersifat nubuat dalam Ul. 32:1- 52 (Yes.
1:2; 30:17; 43:11,13).
8.
Bersama dengan Ulangan dan Mazmur, Yesaya termasuk kitab PL banyak
dikutip dalam PB.
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru
Yesaya bernubuat tentang Yohanes
Pembaptis sebagai pendahulu yang ditentukan bagi Mesias (Yes. 40:3-5;
bd. Mat. 3:1-3). Berikut ini adalah sebagian dari nubuat-nubuat Yesaya
tentang Mesias serta penerapan PB-nya dalam kehidupan dan pelayanan Yesus
Kristus:
Penjelmaan dan ke-Tuhanan-Nya (Yes.
7:14; lih. Mat. 1:22-23; Luk.
1:34-35; Yes. 9:5-6; lih. Luk. 1:32-33; 2:11), masa
remaja-Nya (Yes. 7:15-16 dan Yes. 11:1; lih. Luk. 3:23,32 dan
Kis. 13:22-23), misi-Nya (Yes. 11:2-5; 42:1-4; 60:1-3; 61:1; lih.
Luk. 4:17-19,21), ketaatan-Nya (Yes. 50:5; lih. Ibr. 5:8), berita dan
pengurapan-Nya oleh Roh Kudus (Yes. 11:2; 42:1 dan Yes. 61:1;
lih. Mat. 12:15-21), mukjizat-mukjizat-Nya (Yes. 35:5-6; lih. Mat.
11:2-5), penderitaan-Nya (Yes. 50:6; lih. Mat 26:67; 27:26,30;
Yes. 53:4-5,11; lih. Kis. 8:28-33), penolakan-Nya (Yes. 53:1-3;
lih. Luk. 23:18; Yoh. 1:11; 7:5), rasa malu-Nya (Yes. 52:14; lih.
Fil. 2:7-8), kematian-Nya yang mendamaikan, (Yes. 53:4-12; lih. Rom.
5:6), kenaikan-Nya (Yes. 52:13; lih. Fil. 2:9-11) dan kedatangan-Nya
yang kedua (Yes. 26:20-21; lih. Yud.
1:14, Yes. 61:2-3; lih. 2Tes. 1:5-12; Yes. 65:17-25; lih. 2Pet.
3:13).
PESANNYA "Yesaya" berarti "Tuhan adalah keselamatan"
dan dia adalah nabi keselamatan. Namun, keselamatan dan penghakiman selalu
bersama-sama dalam Alkitab; jika Anda tidak mau diselamatkan, maka Anda akan
dihakimi. Oleh karena itu, Yesaya menggabungkan kedua tema ini: penghakiman (#/TB
Yes 1:1-35:10) dan keselamatan (#/TB Yes 40:1-66:24). Kedua tema
utama ini dipadukan dengan adanya bagian bersejarah tentang Raja Hizkia (#/TB
Yes 36:1-39:8).
NUBUATAN Yesaya adalah seorang nabi, bukan semata-mata seorang pengkhotbah
dan Kitab Yesaya merupakan buku nubuatan, bukan hanya buku sejarah. Yesaya
tidak hanya mampu menganalisis keadaan, tetapi juga mempunyai banyak visi.
Nubuatan mengatakan bahwa
ada Allah yang mengetahui hari depan dan yang mengungkapkan sebagian
rencana-Nya kepada para nabi.
LATAR BELAKANG Waktu Yesaya mulai bekerja, Israel sedang
berada di ambang kehancuran. Dalam tahun 722 sebelum Masehi kerajaan utara
dengan kesepuluh sukunya dikalahkan oleh bangsa Asyur (#/TB 2Ra 17).
Tetapi kerajaan selatan,
Yehuda, sedang menuju nasib yang sama. Secara sosial, politis mereka sudah
rusak, demikian juga iman percaya mereka.
Kerajaan utama telah
dihukum dan musnah. Tetapi, Yehuda berbeda. Negeri itu harus dihakimi, tetapi
oleh karena adanya perjanjian abadi dengan Allah, maka Yehuda juga akan
diselamatkan. Pada suatu saat, dari Yehuda akan datang seorang Hamba Tuhan,
Sang Juruselamat yang akan menyelamatkan bukan hanya Yehuda, tetapi seluruh
dunia.
PESAN
1. Kesucian
o Allah adalah "Allah Israel yang mahakudus". Yes.
1:4; 5:19: 5:24; 10:20; 12:6; 17:7; 29:19
o Yesaya dipanggil oleh Allah yang kudus. Yes. 6:3
o Allah memanggil Yesaya dari "Tempat yang mahakudus"
dalam Rumah-Nya. Yes. 6:1-4
o Walaupun Yehuda akan dibinasakan, sisanya yang kudus akan
diselamatkaan. Yes. 6:13
o Gunung Sion, tempat Yerusalem akan didirikan, harus menjadi
gunung yang kudus. Yes. 11:9; 27:13
o Menjadi suci berarti menjadi lain, "memisahkan diri";
ini adalah terjemahan kata "kudus" dari bahasa Ibrani dalam ayat ini.
Yes. 23:18
o "Jalan" yang ditempuh oleh umat Allah adalah jalan
kekudusan. Dahulu salah satu panggilan untuk Kekristenan adalah
"Jalan" (Kis. 9:2; 19:9,23; 22:4; 24:22). Yes. 35:8
2. Kebenaran
o Keadilan dan kebenaran berjalan bersama-sama. Orang yang
"benar secara rohani" akan menjadi orang yang "adil dalam
masyarakat". Yes. 1:21
o Iman dan kebenaran juga berjalan berdampingan; iman
kepada Allah membawa kita untuk bersikap benar terhadap Allah, yang
akhirnya akan membuat kita menjadi adil, bijaksana terhadap orang lain. Yes.
1:26
o Alkitab mengajarkan bahwa pada akhirnya kebenaran itu
akan membawa kebaikan. Yes. 3:10; 26:2
o Kebenaran merupakan ciri penghakiman Allah: Allah tidak
terpengaruh oleh kekayaan atau kedudukan manusia. Yes. 11:3,4
o Kebenaran tidak dapat "dipelajari" oleh orang yang
melakukan kesalahan. Lingkungan yang baik dari seseorang tidak menjadi jaminan
mutlak akan menjadikan orang itu baik. Yes. 26:10
o Pemerintahan Mesias merupakan pemerintahan yang adil. Yes.
32:1
3. Penghakiman
Menurut Yesaya ada dua macam penghakiman:
o Penghakiman manusia. Kita harus berlaku adil, terbuka, jujur
dalam segala hal yang menyangkut penghakiman. Yes. 1:17,21,26; 5:20-23;
10:1-4; 33:12-16
o Penghakiman Allah. Kita tidak dapat menghindari hal ini. Dengan
cara inilah Allah membereskan hal-hal yang dipandang tidak adil dalam
kehidupan. Yes. 1:24-28; 2:6-21; 3:13-15; 5:18-30; 11:1-5; 28:16-29; 33:2-6
4. Hari kedatangan Tuhan
Hari kedatangan Tuhan erat hubungannya dengan penghakiman. Tetapi,
Hari itu juga merupakan hari pada waktu segalanya dibereskan: damai memerintah.
Kedua aspek dari Hari Kedatangan Tuhan inilah yang selalu menjadi tema Yesaya. Yes.
2:6-22; 13:9-22; 22:5-14; 24:1-23; 2:1-5; 4:2-6; 11:1-16; 12:1-6; 14:1-8;
25:1-9
Tema-Tema Kunci
1. Allah (pasal 6)
Pasal #/TB Yes 6 mencatat
mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan
jelas kepadanya siapakah Allah dan apa yang dikerjakan-Nya.
o Penglihatan (#/TB Yes 6:1-4): Apa ciri-ciri Allah
seperti yang digambarkan di sini?
o Jawaban (#/TB Yes 6:5-7): Apa arti dari
"mezbah pembakaran" dan dari mana asalnya (#/TB Keluaran 30:1-10)?
o Panggilan (#/TB Yes 6:8): "Siapakah yang akan
Kuutus?" Allah mengutus dan mengundang para sukarelawan. Apa syarat pertama
untuk menjadi misionaris? (Lihat juga #/TB Yohanes 20:21-23)?
o Kenyataan (#/TB Yes 6:9-13): Seorang utusan tidak
dijamin mendapat sukses besar, tetapi ia dijamin untuk sukses dalam beberapa
hal (lihat juga #/TB Yesaya 55:11). Referensi untuk ayat #/TB Yes 6:9
diambil dari Perjanjian Baru: #/TB Matius 13:1-17; Yohanes 12:23-43; Kisah
28:23-28; Roma 11:1-8.
2. Menafsirkan nubuatan (pasal 7)
Nubuatan biasanya diberikan
kepada orang-orang tertentu pada suatu saat yang tertentu pula. Dalam
menafsirkan suatu nubuatan kita harus mengajukan dua pertanyaan:
-Apa arti kata-kata dalam
nubuatan itu bagi mereka?
-Apa arti kata-kata dalam
nubuatan itu bagi kita?
Biasanya nubuatan mengacu
kepada kejadian-kejadian pada saat nabi itu hidup dan masa yang akan
datang. Demikian juga halnya dengan #/TB Yesaya 7:14. Baca dengan cermat
#/TB Yes 7:1-25; 2Ra 15:27-16:9; 2Ta 28:1-21.
Penggenapan pertama dari
nubuatan itu terjadi ketika seorang wanita muda melahirkan seorang bayi dan
pada saat bayi itu masih belum dapat memilih makanannya sendiri, tentara Israel
dan Siria yang sedang mengepung Yehuda mengundurkan diri tanpa alasan yang
jelas.
Penggenapan kedua terjadi
pada waktu seorang perawan melahirkan bayi Kristus. Baca #/TB Matius 1:18-23.
3. Penghakiman dan kasih Allah
Bagian pertama nubuat Yesaya
menyangkut penghakiman dan hal ini merupakan tema yang sering berulang dalam
Alkitab. Dalam Kejadian 4 ada kisah mengenai penghakiman atas Kain,
banjir dalam Kejadian 7, Sodom dan Gomora dalam Kejadian 19. Ada
penghakiman atas Mesir dalam Keluaran 12 dan penghakiman atas bangsa
Israel dalam Keluaran 32.
Dalam Perjanjian Baru kita
membaca kisah Ananias dan Safira dan mengenai raja Herodes dalam Kis. 12.
Elimas si tukang sihir mendapat ganjaran dalam Kis. 13. Dan tentu saja
ada gambaran mengenai penghakiman dalam Wahyu 20. Yesus bercerita
mengenai kisah seorang kaya yang disiksa dalam neraka (Lukas 16).
Namun demikian, banyak orang,
bahkan orang Kristen, yang sukar menerima ide mengenai penghakiman ini. Yesaya
mengemukakan dengan jelas mengenai dua aspek penghakiman yaitu: sekarang dan
yang akan datang, sementara dan kekal. Pasal Yes. 2 memfokuskan mengenai
penghakiman akhir dan peringatan mengenai Hari itu, yaitu Hari Kedatangan
Tuhan.
Sebagian besar dari kita mempunyai
suatu pengertian mengenai keadilan. Kita sering mengeluh, "Itu tidak
adil". Penghakimanlah yang membuatnya adil. Nyatanya banyak terdapat hal
yang tidak adil dewasa ini. Kristus mati untuk membebaskan kita dari
penghakiman semacam itu. Jika ada orang yang dihakimi maka hal ini disebabkan
karena mereka menolak jalan keluar yang diberikan Allah. Tetapi umat Kristen harus tahu bahwa ada
penghakiman selama hidup di dunia sekarang ini. Yesaya 3 memperingatkan
Yehuda mengenai penghakiman yang akan terjadi masa itu, mengenai pengasingan
dan pembuangan. Orang Kristen harus sadar akan kenyataan penghakiman selama di
dunia ini (Ibrani 12:1- 29).
4. HAMBA TUHAN
Empat pasal Yesaya disebut
Nyanyian Hamba Tuhan: #/TB Yes 42:1-4; 49:1-6; 50:4-9; 52:13-53:12. Kata
"hamba" dan panggilan "Hamba Tuhan" muncul dalam pasal #/TB
Yes 41:8-53:12, dan pada kenyataannya kata "hamba" sangat sering
ditemukan dalam seluruh kitab Yesaya.
Hamba Allah digambarkaan dalam tiga cara:
1. Semua keturunan Abraham
2. Hanya keturunan Abraham yang setia
3. Seseorang yang tak bernama yang dalam Perjanjian Baru disebut
Yesus
Perhatikan dengan saksama
ayat-ayat #/TB Yes 49:1-6; 52:13-53:12. Kedua "nyanyian" ini
merupakan gambaran seorang hamba yang bukan mewakili Israel, melainkan
merupakan seorang oknum. Bacalah dengan saksama pasal #/TB Yes 40-66 dan
catatlah setiap kata yang mengacu pada "hambaku". Kemudian bagilah
acuan ini ke dalam tiga kelompok: yang mengacu kepada "Yakub" atau
"Israel"; bagian yang mengenai kesetiaan Yakub atau Israel, dan
bagian yang mengacu kepada suatu oknum. Arti dari pengajaran Yesaya mengenai
hamba digambarkan sebagai suatu segitiga dengan Israel berada di bagian paling
bawah, sisa bangsa yang masih setia di tengah dan Mesias di puncak. Bagaimana
hal ini dapat diaplikasikan dengan gereja? Pelajarilah "Hamba" yang
terdapat dalam Perjanjian Baru seperti dalam #/TB Yohanes 13:1-20; Markus
10:32-45 dan #/TB Matius 10:24-42.
5. Kedaulatan Allah
Kita mudah melupakan bahwa Allah adalah Tuhan dari raja kafir
Koresy sebagaimana juga Dia adalah Allah gereja. Perhatikan berbagai hal yang
berhubungan dengan Koresy (#/TB Yes 44:28; 45:1; 41:25; 46:11) dan
lihatlah penggenapan dari nubuatan dalam #/TB 2Ko 3:6 dan #/TB Ezra 1.
Tetapi mengapa harus repot-repot mencari kehendak Allah dalam hidup saya? Lihat
#/TB Roma 12:1,2. Keunikan Allah
Dari pasal #/TB Yes 40:1-49:26 kita menemukan hal-hal yang
menunjukkan keunikan Allah. Dia bersifat unik:
o sebagai pencipta alam semesta;
o sebagai pemberi hidup kepada manusia;
o sebagai perencana hari depan;
o Allah dari perjanjian dan panggilan;
o satu-satunya Juruselamat dan Penebus.
GARIS BESAR
1 PENGHAKIMAN Yes. 1:1-5:30
Yes. 1:1-31
Penghukuman; Yehuda bangsa
pemberontak
Yes. 2:1-22
Hari Kedatangan Tuhan: penghakiman yang akan datang
Yes. 3:1-26
Yerusalem dan Yehuda: penghakiman
pada saat itu
Yes. 4:1-6
Hari penghakiman: cabangnya
Yes. 5:1-30
Yehuda: Kebun anggur yang tidak berguna karena tidak berbuah
2 VISI DAN PENGUTUSAN Yes. 6:1-13
3 IMMANUEL Yes. 7:1-12:6
Yes. 7:1-25 Tanda-tanda Immanuel
Yes. 8:1-22 Tanda-tanda
anak Yesaya sendiri
Yes. 9:1-7
Tanda Raja Damai
Yes. 9:8-10:19
Penghakiman: Israel dan Asyur
Yes. 10:20-34
Sisanya akan selamat
Yes. 11:1-16
Tunas, cabang dan panji-panji
Yes. 12:1-6
Nyanyian keselamatan
4 MUSUH-MUSUH NEGERI Yes. 13:1-24:23
Yes. 13:1-14:23 Melawan Babel I
Yes. 14:24-27
Melawan Asyur
Yes. 14:28-32
Melawan Filistin
Yes. 15:1-16:14 Melawan Moab
Yes. 17:1-14
Melawan Damsyik
Yes. 18:1-7
Melawan Etiopia
Yes. 19:1-20:6
Melawan Mesir
Yes. 21:1-10
Melawan Babel II
Yes. 21:11-12
Melawan Edom
Yes. 21:13-17
Melawan Arabia
Yes. 22:1-25
Melawan Yerusalem
Yes. 23:1-18
Melawan Tirus
Yes. 24:1-23
Sebuah nubuatan
5 NYANYIAN KESELAMATAN Yes. 25:1-27:13
6 MUSUH ANAK-ANAK ALLAH Yes. 28:1-31:9
Yes. 28:1-29
Nubuatan terhadap kerajaan utara
Yes. 29:1-24
Nubuatan terhadap kerajaan selatan
Yes. 30:1-33
Nubuatan terhadap bangsa yang keras kepala
Yes. 31:1-9
Nubuatan terhadap para oportunistis politik
7 RAJA YANG MEMBAWA KEADILAN Yes. 32:1-33:10
Yes. 32:1-8
Raja dan kerajaannya
Yes. 32:9-20 Penghakiman,
keadilan dan kebenaran
Yes. 33:11-24 Raja
yang ditinggikan
Yes. 34:1-17 Penghakiman
dan bangsa bangsa
Yes. 35:1-10 Kerajaan
damai
8 SUMBANGAN BERSEJARAH Yes. 36:1-39:8
Yes. 36:1-22 Ancaman
Sanherib
Yes. 37:1-20 Reaksi
Raja Hizkia
Yes. 37:21-38 Sanherib
dikalahkan
Yes. 38:9-20 Nyanyian
syukur raja Hizkia
Yes. 39:1-8
Utusan dari Babel
9.
PENGANTAR Yes. 40:1-11
10.
ALLAH YANG TIDAK ADA BANDINGANNYA Yes. 40:12-48:22
Yes. 40:12-31 Allah:
dan kebodohan pemujaan patung I
Yes. 41:1-24
Allah: penolong bangsa Israel
Yes. 41:25-29 Allah:
Tuhan hal-hal yang akan datang
Yes. 42:1-9
Hamba Tuhan!
Yes. 42:10-17 Nyanyian
pujian bagi Allah
Yes. 42:18-25 Hamba
yang buta dan bisu
Yes. 43:1-13
Allah: penyelamat Israel
Yes. 43:14-28 Hamba
yang tidak berterima kasih
Yes. 44:1-5
Allah: Tuhan dan pemberi kehidupan
Yes. 44:6-23
Allah: dan kebodohan pemujaan patung II
Yes. 44:24-45:7
Koresy, hamba yang tidak mengenal Tuhan
Yes. 45:8-13
Allah: penjunan yang ahli
Yes. 45:14-25 Allah: Tuhan yang besar
Yes. 46:1-13
Allah: dan kebodohan pemujaan patung III
Yes. 47:1-15
Ratapan bagi Babel
Yes. 48:1-22
Israel yang tegar hati, Allah yang penyabar
11.
PENDERITAAN DAN KESELAMATAN Yes. 49:1-55:13
Yes. 49:1-6
Hamba Tuhan II
Yes. 49:7-26
Keselamatan: Israel dipulihkan
Yes. 50:1-3
Israel: dipisahkan tetapi tidak pernah diceraikan
Yes. 50:4-11
Hamba Tuhan III
Yes. 51:1-16
Keselamatan dan kebenaran
Yes. 51:17-23 Keselamatan
dan murka Allah
Yes. 52:1-12
Keselamatan dan pengampunan
Yes. 52:13-53:12 Hamba Tuhan IV
Yes. 54:1-17
Keselamatan: sekilas kemuliaan
Yes. 55:1-13
Keselamatan: undangan bagi yang dahaga
12.
MENGGUGAH SUARA HATI #/TB
Yes 56:1-59:21
Yes. 56:1-8
Mengapa memisahkan orang asing?
Yes. 56:9-57:13
Mengapa tidak mengecualikan bangsa Israel?
Yes. 57:14-21 Panggilan
untuk pertobatan
Yes. 58:1-14
Panggilan untuk berpuasa dengan benar
Yes. 59:1-21
Dosa, keselamatan dan Roh Allah
13.
KESELAMATAN SUDAH DATANG! #/TB
Yes 60:1-63:6
Yes. 60:1-22
Nubuatan Yerusalem baru
Yes. 61:1-11
Nubuatan mengenai kemenangan
Yes. 62:1-12
Nubuatan mengenai Juruselamat
Yes. 63:1-6
Keselamatan dan penghakiman
14.
KERENDAHAN HATI ALLAH #/TB
Yes 63:7-65:16
Yes. 63:7-10
Mengenang kembali: siapakah Allah?
Yes. 63:11-64:12 Gugatan: di manakah Dia
sekarang?
Yes. 65:1-16
Jawaban: Aku selalu berada di sini
15.
SURGA DAN DUNIA YANG BARU Yes
65:17-66:24
[1]Beberapa cendekiawan
meragukan apakah Yesaya menulis seluruh kitab ini. Mereka menentukan pasal 1-39
(Yes. 1:1-39:8) saja yang ditulis Yesaya dari Yerusalem; biasanya mereka
beranggapan pasal 40-66 (Yes. 40:1-66:24) berasal dari seorang atau
beberapa orang pengarang lain sekitar satu atau satu setengah abad kemudian.
Akan tetapi, tidak ada data alkitabiah yang mengharuskan kita menolak Yesaya
sebagai penulis seluruh kitab ini. Nubuat-nubuat Yesaya dalam pasal 40-66 (#/TB
Yes 40:1-66:24) untuk para buangan Yahudi di Babel jauh setelah kematiannya
menekankan kemampuan Allah untuk menyatakan berbagai peristiwa khusus di masa
depan melalui para nabi-Nya (mis. #/TB Yes 42:8-9; 44:6-8; 45:1; Yes 47:1-11;
53:1-12). Jikalau seorang dapat menerima perwujudan penglihatan dan
penyataan kenabian (bd. #/TB Wahy 1:1; 4:1-22:21), maka lenyaplah sudah
halangan utama untuk percaya bahwa Yesaya menulis seluruh kitab ini.
[2]
Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa
lain yang sezaman dengan firman Tuhan mengenai dosa mereka dan hukuman Allah
yang akan datang. Lalu, melalui berbagai penglihatan yang mengandung wahyu dan
Roh nubuat, Yesaya menubuatkan pengharapan bagi angkatan masa depan orang Yahudi
buangan. Mereka akan dikembalikan dari pembuangan dan akan ditebus Allah untuk
menjadi terang bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi. Akhirnya, Yesaya bernubuat
bahwa Allah akan mengirim Mesias dari keturunan Daud, yang keselamatan-Nya pada
akhirnya akan meliputi semua bangsa di bumi ini, sehingga memberikan
pengharapan bagi umat Allah di bawah perjanjian yang lama dan yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar