Kamis, 05 Oktober 2017

PENGANTAR KITAB RUT

Oleh: Made Nopen Supriadi, S.Th


Rut
Arti Judul Kitab
Ibrani: Ruth artinya teman wanita
LXX : Rout
Vul. : Rut
Ingg. : Ruth
Kitab Rut diberi nama menurut nama sang tokoh, ia adalah seorang wanita Moab yang melakukan perjalanan ke Betlehem bersama dengan ibu mertuanya setelah kematian suaminya. Kita mengingat tokoh Rut karena ia adalah wanita asing, nenek moyang Raja Daud dan Yesus Kristus.
Penulis
Kitab ini menunjuk pada masa Hakim-hakim dan memberikan gambaran mengenai kehidupan sehari-hari bangsa Israel pada waktu itu. Talmud (kitab tradisi Yahudi) menuliskan bahwa Samuel penulisnya. Alasannya ialah kitab tersebut ditulis pada masa Raja Daud, karena kitab tersebut menyebut nama Daud (4:18-22) dan tidak menyebutkan tentang Salomo, anaknya.
Tema-Tema Penting
Ada dua tema penting dalam kitab Rut, yaitu: kasih setia Tuhan dan peranan empat tokoh dalam kitab Rut.
1.      Kasih setia Tuhan:
Dalam kitab Rut ditunjukkan melalui terpilihnya 2 orang janda miskin untuk memulai sejarah Daud. Bahkan menjadikan seorang wanita kafir sebagai nenek moyang sang juruselamat. Peristiwa ini sekaligus menunjukkan bahwa keselamatan tidak hanya untuk bangsa lain. Sekaligus untuk pertamkalinya Bethlehem disebut sebagai tempat asal Mesias.
2.      Empat tokoh
a.       Orpa (dari Moab)
Artinya melawan, membantah. Orpa melambangkan manusia yang terikat akan hal-hal duniawi dan berhala. Manusia yang menganggap bahwa kemuliaan dan kekayaan ai dalam dunia lebih penting daripada kekayaan rohani di dalam Tuhan (bd. II Tim. 4: 10).
b.      Rut (dari Moab)
Artinya sahabat wanita setia, wanita yang percaya dan bersedia meninggalkan tanah air dan keluarganya demi hidup untuk Tuhan. Rut melambangkan manusia yang dengan sukarela memilih Yesus (Rut. 1: 16). Dan akhirnya ia mendapat jauh lebih baik dan lebih banyak dari apa yang ia korbankan (bd. Mat. 10: 37, 38; Fil. 3: 8).
c.       Naomi (dari Israel)
Artinya si manis, si cantik tetapi ia murtad dan telah kembali lagi selama beberapa waktu setelah meninggalkan tanah Allahnya untuk tinggal di negeri musuh. Naomi melambangkan manusia yang meninggalkan jalan yang benar tetapi kembali lagi kepada Tuhan sesudah menderita.
d.      Boas (dari Israel)
Salah seorang keluarga Naomi dan juga seorang penebus[1] Rut untuk dijadikan istri.
Prinsip Teologis Kitab Rut
            Dengan mempelajari kitab Rut ada beberapa prinsip Teologis yang kita mengerti, yaitu:
1.      Allah tidak membatasi keselamatan bagi bangsa Israel saja.
2.      Tuhan memimpin kehidupan manusia.
3.      Penyerahan diri kepada Tuhan membuka berkat bagi manusia.
4.      Penebusan menuntut pengorbanan.
GARIS BESAR KITAB RUT
I. Keluarga Elimelekh Bermigrasi Ke Moab (1:1-5)
II. Janda Elimelekh Dan Seorang Menantu Perempuannya Kembali Dari Moab (1:6-8)
III. Naomi Dan Rut Tiba Di Betlehem (1:19-22)
IV. Rut Memungut Bulir-Bulir Jelai Di Ladang Boas (2:1-23)
V. Rut Menemukan Seorang Penebus (3:1-18)
VI. Boas Menikahi Rut (4:1-17)
VII. Rut Menjadi Leluhur Daud (4:18-22)
Pengajaran & Aplikasi
Melalui Kitab Rut kita mendapatkan banyak pengajaran penting yang dapat diaplikasikan, oleh karena itu bacalah seluruh Kitab Rut lalu catatlah (minimal 10) apa saja ajaran penting yang anda dapatkan yang dapat diterapkan dalam konteks kehidupan masa kini.
Rut beriman kepada Allah Israel melalui Naomi (1)
Usaha Rut memperoleh perlindungan dari Boaz (2-3)
Tindakan Rut membawa berkat bagi keturunan Daud (4)
 











[1] Ada beberapa peraturan mengenai penebus: a. memberi bantuan keuangan (Im. 25: 41- 49), b. menebus tanah/membelinya kembali (Im. 25: 23- 28), c. Kawin ipar (Ul. 25: 5- 10). Dalam kitab Rut memberikan gambaran sekilas tentang adat istiadat perkawinan pada masa itu. Merupakan kewajiban dari keluarga terdekat janda yang mempunyai anak untuk menggantikan kedudukan suaminya yang sudah meninggal. Tanggung jawab ini biasanya jatuh pada saudara laki-laki yang sudah meninggal (Ul. 25: 5- 10). Suami Rut, Mahlon, meninggal tanpa meninggalkan anak. Boas bukanlah iparnya, tetapi ia diceritakan sebagai seorang sanak dari Naomi (Rut 2: 1). Rut harus menunjukkan kepada Boas bahwa ia tertarik pada kemungkinan untuk menikah lagi, dan hal itu dilakukannya (Rut 3: 1- 18). Menebus tanah milik Naomi harus juga menikahi Rut menantu Naomi yang telah ditinggal mati oleh anaknya. Saudara terdekat Naomi tidak siap untuk menegakkan nama suami dari Rut yang telah meninggal, lalu Boas yang berani melakukannya. Oleh karena itu Boas menikahi Rut.

Tidak ada komentar: