Kamis, 05 Oktober 2017

PENGANTAR KITAB ULANGAN

Oleh: Made Nopen Supriadi, S.Th


Ulangan
Arti Judul Kitab
Ibrani: ~yrIªb'D>h; hL,aeä (´ëºllè haDDübärîm) : Inilah perkataan-perkataan (1: 1)
LXX: Deutronomi : Deutros : yang diulang dan Nomos: Hukum.
Inggris: Deutronomy
Indonesia: Ulangan.
Penulis
Orang-orang Kristen dan Yahudi secara tradisional tetap mempertahankan bahwa Musalah yang menulis kitab ini, terlepas pari beberapa ayat yang menguraikan kematiannya (34:5-12). Kitab Ulangan sendiri memberi tahu bahwa Musa yang menulisnya (31:9, 24).
Geografis
            Di sekitar daerah Moab selama 2,5 bulan.
Tujuan Penulisan
1.      Mengulangi peristiwa-peristiwa dan perintah-perintah Tuhan yang dikhuskan bagi generasi baru.
2.      Untuk mengingatkan bangsa Israel akan kasih setia Tuhan agar dapat menimbulkan kasih dan ketaatan Israel kepada Tuhan (Ul. 4: 37; Ul. 7: 7-13).
3.      Untuk mempersiapkan bangsa Israel masuk ke tanah perjanjian.
Tema-tema Penting
1.      Allah
Dalam Kitab Ulangan terkenal juga dengan syema Israel (dengarlah Israel) yang menyatakan bahwa Allah itu Esa (Ul. 6: 4). Keesaan Allah nyata dalam sifat-Nya yang harmonis, ada dua kehendak Allah bagi bangsa Israel, yaitu: kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hati dan jiwa dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.
2.      Nubuatan Mesianik
Ada dua nubuatan Mesianik yang terlihat jelas dalam Kitab Ulangan, yaitu:
a.       Hukuman mati di kayu Salib sebagai yang terkutuk (Ul. 21: 22- 23)
b.      Kedatangan Tuhan Yesus dengan jabatan Nabi (Ul. 18: 15- 19)
3.      Peralihan
Di dalam Kitab Ulangan banyak menggambarkan tentang peralihan keadaan bangsa Israel, yaitu:
a.       Peralihan dari generasi tua ke generasi muda. Generasi tua yang masih ikut bersama generasi muda menuju tanah kanaan yaitu: Musa (hanya sampai di Gunung Pisga tidak masuk ke tanah Kanaan), Yosua dan Kaleb.
b.      Peralihan dari pengembaraan kepada pola yang menetap di tanah milik baru Israel di Kanaan.
c.       Peralihan bentuk tempat tinggal dari kemah-kemah kepada rumah-rumah baru.
d.      Peralihan makanan dari manna manjadi susu, madu dan gandum.
e.       Peralihan penyataan kasih Allah dari pembebasan (Ul. 4: 37) menuju pemeliharaan (Ul. 7: 7- 8).
4.      Umat Allah
Di dalam Kitab Bilangan umat Allah disebut juga sebagai umat kesayangan Allah (Ul. 7: 6; 14: 2). Mereka menjadi umat Allah bukan karena kebaikan dan jasa-jasa mereka, tetapi karena kasih Allah kepada nenek moyang mereka. Mereka juga disebut umat yang kudus (Ul. 7: 6), yang berarti dikhususkan dan diasingkan bagi Tuhan, tentu berarti dikhususkan untuk pekerjaan Tuhan, karena itu secara praktis bangsa itu harus melakukan kehendak Allah.
Isi Kitab Ulangan
Kitab Ulangan menceritakan bagaimana Allah memperbaharui perjanjian-Nya dengan bangsa Israel di Dataran Moab, sesaat sebelum mereka memasuki Tanah Perjanjian. Generasi yang mengadakan perjanjian dengan Allah di Gunung Sinai telah tiada, jadi Allah ingin memeteraikan sebuah perjanjian yang baru dengan umat yang benar-benar akan mendiami Tanah Kanaan.
Garis Besar Kitab
I. PENGANTAR: MEDIATOR PERJANJIAN (1:1-5)
II. KATA PENDAHULUAN YANG BERSEJARAH: SEJARAH PERJANJIAN (1:6-4:49)
A. Dari Horeb ke Horma (1:6-2:1)
B. Maju Menuju Arnon (2:2-24)
C. Penaklukan Daerah Sebelah Timur Sungai Yordan (2:24-3:29)
D. Ringkasan Tentang Perjanjian (4:1-49)
III. BERBAGAI SYARAT: KEHIDUPAN PERJANJIAN (5:1-26:19)
A. Amanat Agung (5:1-11:32)
1. Allah Adalah Tuhan Atas Perjanjian Itu (5:1-33)
2. Prinsip Penahbisan (6:1-25)
3. Program Penaklukan (7:1-26)
4. Aturan Tentang Manna (8:1-18)
5. Peringatan dengan Menghancurkan Dua Loh Bata (9:1-10:11)
6. Panggilan untuk Mengadakan Komitmen (10:12-11:32)
B. Perintah-Perintah Tambahan (12:1-26:19)
1. Penahbisan yang Menyangkut Upacara Keagamaan (12:1-16:17)
2. Kebenaran Menurut Hukum dan Pemerintahan (16:18-21:23)
3. Kesucian Tatanan Ilahi (22:1-25:19)
a. Ketetapan-Ketetapan Mengenai Pekerja dan Perkawinan (22:1-30)
b. Jemaah Tuhan (23:1-18)
c. Perlindungan Terhadap yang Lemah (23:19-24:22)
d. Kesucian Individu (25:1-19)
4. Pengakuan Bahwa Allah Adalah Raja Penebus (26:1-19)
IV. PERSETUJUAN: PENGESAHAN PERJANJIAN (27:1-30:20)
A. Upacara Pengesahan di Kanaan (27:1-26)
B. Pernyataan Persetujuan (28:1-68)
1. Berkat-Berkat (28:1-14)
2. Kutuk-Kutuk (28:15-68)
C. Panggilan untuk Mengadakan Sumpah Perjanjian (29:1-29)
D. Pemulihan yang Mendasar (30:1-10)
E. Keputusan yang Radikal (30:11-20)
V. SUSUNAN DINASTI: KESINAMBUNGAN PERJANJIAN (31:1-34:12)
A. Penetapan Terakhir (31:1-29)
B. Nyanyian Saksi Mata (31:30-32:47)
C. Wasiat Musa (32:48-33:29)
D. Penggantian Dinasti (34:1-12)

Pengajaran & Aplikasi
Melalui Kitab Ulangan kita mendapatkan banyak pengajaran penting yang dapat diaplikasikan, oleh karena itu bacalah seluruh Kitab Ulangan lalu catatlah (minimal 10) apa saja ajaran penting yang anda dapatkan yang dapat diterapkan dalam konteks kehidupan masa kini.
Ulangan Pembukaan pidato Musa bagi Israel (1)
Lampiran sejarah bangsa Israel sebagai peringatan (2-4)
AAnjuran percaya satu TUHAN dan ajaran mengasihi Allah (5-11)
Norma-norma tata ibadah dan nazar umat percaya (12-28)
Gunung tempat menerima berkat dan laknat (27-28)
Ajakan mereformasi kovenan dan hidup bagi Tuhan (29-30)
Nyayian Musa serta palntikkan Yosua (31-32)

 







Tidak ada komentar: